Sampang, Ansor Sampang – Ketua PC GP Ansor Kabupaten Sampang, Lora Amin Syafi’ mendesak aparat kepolisian segera mengusut tuntas kasus insiden pengeroyokan yang menimpa salah satu anggota Banser Rida di Tanggerang beberapa hari lalu.
Gus Amin mendesak Aparat Penegak Hukum (APH) para pelaku yang terlibat.
Insiden kekerasan yang sempat viral di media sosial terlihat Rida mengalami luka serius dibagian wajahnya sehingga mendapatkan kecaman dari berbagai elemen masyarakat.
“Ansor Sampang prihatin dan mengecam keras tindakan kekerasan yang menimpa saudara kami, tindakan kriminal ini tidak bisa ditoleransi. Kami mendorong pihak kepolisian untuk segera bertindak tegas dan menangkap pelaku-pelaku pengeroyokan tersebut,” tegasnya.
Lebih lanjut Gus Amin mengatakan kekerasan terhadap kader Banser bukan hanya serangan terhadap individu tetapi terhadap nilai-nilai kebangsaan yang selama ini dijunjung oleh GP Ansor dan Banser.
“Ketika ada kader yang menjadi korban kekerasan ini menjadi alarm bagi kita semua untuk tidak membiarkan kekerasan menjadi alat menyelesaikan perbedaan. Banser bagian dari garda terdepan dalam menjaga kerukunan dan keamanan sosial,” tuturnya.
Rida sempat menjalani perawatan medis di RSUD Kota Tanggerang akibat luka serius yang dideritanya.
“Kami berharap APH tidak bermain-main dengan kasus ini, kalau sampai ada main, kami akan kerahkan semua kekuatan untuk melawan kebenaran,” pungkasnya.(wan)
