Omben, Ansor – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang kembali menggelar kegiatan rutin bulanan majelis Dzikri dan Sholawat Rijalul Ansor (MDS RA), Rabu (25/05/2022).
Kegiatan tersebut berlangsung di rumah sahabat Saiful, Dusun Lobuk, Desa Pandan, Kecamatan Omben, Sampang.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua PAC GP Ansor Omben Gus Abdul Basid dan sekretarisnya Ustad Mumfarid, juga seluruh jajaran pengurus PAC, dan Banser satkoryon kecamatan Omben, turut hadir Kasadkorcab Banser Sampang Komandan Fudoli.
Ketua PAC GP Ansor Omben Abdul Basid mengatakan, kegiatan tersebut rutin digelar sebulan sekali secara bergiliran dari Ranting ke ranting GP Ansor Kecamatan Omben.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi antar sesama pengurus GP Ansor Kecamatan Omben, dimana dalam satu bulan kemaren sempat istirahat dikarenakan memasuki bulan Ramadhan,”ucapnya.
Ia juga berharap, kader GP Ansor Kecamatan Omben, baik itu di tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC) ataupun di ranting bisa lebih aktif bergerak di tengah masyarakat.
“Untuk itu saya berharap para kader Ansor Kecamatan Omben bisa lebih aktif lagi dan lebih keras lagi dalam berjuang di NU, sehingga manfaatnya bisa terasa di tengah-tengah masyarakat,” ungkapnya.
Sementara Kasatkorcab Banser Sampang Ndan Fudholi menyampaikan, untuk menjadi Banser itu mudah, akan tetapi untuk menjalankannya tidak mudah penuh dengan tantangan,
“Banyak lika liku menjadi banser itu, tangtangannya luar biasa, banyak masyarakat yang memuji banser, tapi tidak sedikit yang membuli Banser, untuk itu menjadi banser memang benar-benar panggilan jiwa,”terangnya.
Ndan Fudholi melanjutkan, kalau hanya terik matahari dan hujan,bagi banser itu bukan sebuah tantangan.
“Tantangan terbesar Banser bukan hanya panas dan hujan, apalagi bulian, itu sudah menjadi makanan sehari-hari bagi kami banser, yang berat itu jika menyangkut Bun Depor (Istri dirumah) kita harus benar-benar siapkan mental, karena rata-rata Banser itu Istiqomah (Ikatan Suami Takut Istri apalagi di rumah),”tutupnya. (Ramli)