Gandeng Forkopimcam dan Banom, PAC GP Ansor Banyuates Sukses Gelar Pawai Obor HSN 2022

banner 468x60

Ansor, SAMPANG – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor terus bergerak mensyiarkan agama Islam Ahlu Sunnah Wal Jama’ah An-Nahdliyah.

Pada momentum Hari Santri Nasional (HSN) 2022 ini, Gus Muktamar Suhri selaku ketua PAC Ansor Banyuates menunjuk Lora Shodiq Zuhdi untuk menggawangi beberapa rangkaian peringatan HSN di tubuh Ansor Banyuates.

Salah satu kegiatan yang diagendakan yaitu Pawai Obor yang melibatkan forum komunikasi kecamatan (Forkopimcam) setempat, Majelis Wakil Cabang (MWC) NU serta seluruh badan otonom (banom) NU di tingkat PAC.

Kegiatan tersebut berpusat di lapangan Ciputat desa Masaran, kecamatan Banyuates, kabupaten Sampang dengan rute berjalan kaki sepanjang jalan protokol kecamatan Banyuates.

Lora Shodiq menjelaskan, Tujuan digelarnya Pawai OborHari Santri Nasional yaitu meneladani semangat jihad yang didengungkan kepada para santri untuk senantiasa menjaga keutuhan NKRI, sesuai dengan amanat dan semangat yang digelorakan oleh para ulama.

Sehingga, kata dia, santri diera millenial dapat memberikan kontribusi sesuai dengan keahliannya masing-masing serta menanamkan rasa cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Acara ini digelar untuk mengenang dan meneladani semangat resolusi jihad yang digelorakan oleh para ulama saat itu. Sehingga, kita selaku santri era milenial wajib menanamkan rasa cinta terhadap NKRI dan berusaha memberikan kontribusi yang positif untuk bangsa inj,” Ucapnya saat ditemui di lokasi acara, Rabu, (19/10/2022).

Sementara itu, Gus Muktamar Suhri menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu mensukseskan acara tersebut hingga berjalan lancar walaupun masih penuh keterbatasan.

“Terimakasih kepada Forkopimcam, MWC dan seluruh banom yang turut berpartisipasi dalam kegiatan ini, maaf juga karena kami masih penuh keterbatasan,” Tuturnya.

Pihaknya berharap, agar seluruh kader Ansor dan Banser tetap istiqamah dalam mengawal ideologi Pancasila sebagai dasar negara serta ajaran Aswaja An-Nahdliyah. Sebab, kata dia, paham-paham yang berusaha merongrong Aswaja dan NKRI masih dan terus berkeliaran walaupun beberapa wadah mereka telah dibubarkan oleh pemerintah.

(Roib)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *